Kamis, 26 November 2020

 

    ANALISIS KONSEP INTERAKSI MANUSIA DAN KOMPUTER PADA ANTARMUKA SISTEM INFORMASI AKADEMIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PONOROGO (2017)

a.       Latar Belakang

Universitas Muhammadiyah Ponorogo telah menerapkan sistem informasi akademik mahasiswa, informasi mengenai kegiatan akademik seperti nilai-nilai mahasiswa, pembayaran mahasiswa, pemrograman, data mahasiswa, mata kuliah dll. Sistem akademik sangat membantu mahasiswa untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan serta tidak terbatas waktu dan tempat, juga dapat di akses dengan mudah dan cepat.  

Sistem informasi Akademik sebagai sebuah Sistem Informasi akan dapat berhasil apabila konsep-konsep Interaksi Manusia dan Komputer (IMK) diterapkan dalam sistem tersebut. Dari beberapa penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa konsep interaksi manusia dan komputer sangat mendukung agar terbentuknya sistem informasi yang user frendly bagi pengguna. Dari latar belakang, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Analisis konsep interaksi manusia dan komputer pada antarmuka sistem informasi akademik Universitas Muhammadiyah Ponorogo?” dengan tujuan analisis konsep IMK tersebut sudah mendukung sistem yang user friendly.

b.      Metode Pengerjaan

Dalam penelitian ini mengambil sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling. menurut, Arikunto (2010) menjelaskan bahwa” purposive sampling dilakukan dengan cara mengambil subjek bukan didasarkan atas strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu.

Desain Penelitian merupakan rancangan tentang cara menganalisa data agar dapat dilaksanakan secara ekonomis dan sesuai dengan tujuan penelitian. Adapun langkah-langkah yang disusun adalah sebagai berikut: a) Menetapkan populasi dan sampel penelitian, b) Mengumpulkan data quisioner, c) Mengolah data, d) Menganalisa data, d) Menetapkan kesimpulan. Untuk memperjelas dalam penelitian ini dapat dilihat pada gambar 1 diagram alir penelitian. Dimana ini merupakan proses awal sampai akhir dalam penelitian yang dilakukan 

c.       Hasil dan Pembahasan

Hasil penelitian ini adalah mengetahui sistem akademik mahasiswa diharapkan sistem yang sudah ada dapat memenuhi kriteria konsep interaksi manusia dan komputer yaitu kriteria usability, dimana ditinjau dari sisi accessibility, identity, navigation dan content. Dari hasil kuiesioner yang dikumpulkan dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akademik mahasiswa sudah layak dan sesuai dengan konsep interaksi manusia dan komputer dengan kreteria usability.

 

d.      Saran

Dalam penelitian ini sebaiknya menampilkan visualisasi untuk sistem informasi sehingga pembaca mengetahui pengaruh interaksi manusia dan komputer terhadap kehidupan di lingkungan masyarakat dan sebaiknya menambahkan metode penelitian lain sehingga dapat dijadikan perbandingan antar metode penelitian.

 PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KECERDASAN (INTELEKTUAL, SPIRITUAL, EMOSIONAL DAN SOSIAL)  STUDI KASUS: ANAK-ANAK  (2017)

a.       Latar Belakang

Perkembangan Teknologi Informasi (TI) merupakan suatu hasil dari semakin berkembangnya pengetahuan manusia yang dapat memberikan perubahan pada pola kehidupan manusia. TI memberikan beberapa kemudahankemudahan yang dapat digunakan untuk menyelesaikan beberapa permasalahan manusia dalam  hal pekerjaan, komunikasi, tugas sekolah dan lain sebagainya sehingga mendorong manusia untuk menggunakan TI. Perkembangan TI memberikan pegaruh yang berbeda-beda pada setiap penggunanya, tak terkecuali anak-anak. Oleh sebab itu peran orang tua sangat diperlukan dalam mengajari dan mengawasi perkembangan pertumbuhan anak. Apalagi pada zaman sekarang, banyak perubahanperubahan nilai baru yang berbeda dengan nilai yang diajarkan orang tua pada masa dulu sehingga orang tua harus dapat menerapkan metode pendekatan maupun komunikasi yang lebih efektif untuk dapat diserap dan dianut oleh anak-anak agar perubahan-perubahan seperti perkembangan TI dapat memberikan dampak yang positif bagi tumbuh kembang anak. Data yang diperoleh didapatkan dari kuisioner yang hasilnya dihitung dengan metode kuantitatif deskriptif. Data yang diperoleh dari sampel populasi penelitian akan dianalisis dengan metode perhitungan yang telah ditentukan, dan penelitian deskriptif dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran dan keterangan-keterangan mengenai respon dari orang tua mengenai pengaruh teknologi informasi terhadap kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, dan sosial bagi anak-anak.

b.      Metode Pengerjaan

Dalam penelitian ini kami menggunakan perhitungan kuantiatif deskriptif untuk mengolah data untuk mendapatkan hasil rata-rata. Penelitian kuantitatif, adalah penelitian dengan memperoleh data yang berbentuk angka atau data kualitatif yang diangkakan. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel yang lain.

c.       Hasil dan Pembahasan

Berdasarkan kuisisoner yang telah disebar, didapatkan hasil sebagai berikut:   Aspek Intelektual    .

Data dari tabel diatas menunjukkan bahwa: P1 : Sebanyak 21 orang tua menyatakan bahwa TI memiliki pengaruh yang baik terhadap anak-anak. P2 : Sebanyak 25 orang tua menyatakan bahwa TI memiliki pengaruh kurang minat belajar anak di rumah. P3 : Sebanyak 26 orang tua menyatakan bahwa dampak penggunaan teknologi informasi memiliki pengaruh kurang baik.  P4  : Sebanyak 28 orang tua menyatakan bahwa tingkat pemahaman anak anda dalam menerima materi pelajaran setelah menggunakan gadget memiliki pengaruh tidak baik.

P5

d.      Saran

Saran untuk pengembangan lebih lanjut mengenai penelitian ini adalah:

1. Untuk para orang tua diharapkan lebih memperhatikan anak-anaknya ketika menggunakan media teknologi informasi sehingga tetap dapat memberikan manfaat yang baik.

 2. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat menganalisis data menggunakan metode yang lain selain dengan metode di penelitian ini.

3. Penelitian belum menunjukkan mengenai alasan mengapa teknologi informasi dapat berdampak positif maupun negatif pada anak-anak sehingga diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat menunjukkan hasil mengenai alasan dan juga cara penanggulangan untuk dapat memanfaatkan teknologi informasi dengan baik

    RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENILAIAN KINERJA PEGAWAI     MENGGUNAKAN METODE PSYCOLOGICAL APPRAISAL  (StudiKasus :Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta) (2017)

a. Latar Belakang

Hasil penilaian prestasi kerja PNS pada Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta dimanfaatkan sabagai dasar pertimbangan penetapan keputusan kebijakan pembinaan karir PNS yang berkaitan dengan bidang pekerjaan, bidang pengangkatan dan penempatan, bidang pengembangan, bidang penghargaan dan bidang disiplin. Dalam bidang pengangkatan dan penempatan penilaian prestasi kerja PNS dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan dalam proses rekrutmen, seleksi, dan penempatan PNS dalam jabatan, sesuai dengan kompetensi dan prestasi kerjanya. Pejabat penilai mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan untuk menentukan jabatan apa yang tepat dalam penempatan pegawai dan sulit dalam menentukan pegawai mana yang pas untuk menempati jabatan yang dipromosikan. Sehingga dalam proses penempatan maupun promosi jabatan, pejabat penilai tidak dapat mencari orang yang tepat untuk jabatan yang tepat (the right man on the right place). Dari permasalahan tersebut penilaian yang sudah ada, tidak terdapat metode penilaian kepribadian yang dirasa dapat digunakan sebagai alat bantu dalam pengambilan keputusan untuk menentukan jabatan apa yang pas untuk pegawai yang direkomendasikan maupun dalam menentukan pegawai mana yang pas menempati jabatan yang dipromosikan.

b. Metode Pengerjaan

A. Metodolog iPengumpulan Data

Dalam penelitian ini ada 3 tahap yang dilakukan untuk mengumpulkan data yang bergunauntuk menggali informasi bagi penelitian ini.Tahap penelitian tersebut meliputi observasi, kuesioner,wawancara, dan studi pustaka. 

B. Metodologi Pengumpulan Data

Pada pengembangan sistem peneliti menggunakan metode Rapid Application Development (RAD) dalam menganalisis, merancang, danmengimplementasikan sistem.Peneliti penggunakan metode pengembangan RAD karena penggunaan RAD mempersingkat dalam pengerjaannya dan dapat menggunakan code-code yang sudah ada contohnya dengan menggunakan template 

c. Hasil dan Pembahasan

Dalam melakukan proses penilaian kepribadian sebagai pelengkap dari metode penilaian yang sudah ada pada Kantor Kementerian Agama DKI Jakarta yang dilakukan oleh sub bagian Organisasi dan Tata Laksana telah dapat dilakukan dengan mudah menggunakan sistem. Sistem yang dibuat digunakan untuk melakukan penilaian kepribadian menggunakan metode Psycological Appraisal dengan MBTI sebagai Toolsnya sehingga atasan dapat menggunakannya sebagai acuan dalam pengambilan keputusan 

d.Saran

Pada sistem yang telah di rancang masih terdapat beberapa kekurangan serta keterbatasan, maka dari itu ada beberapa hal yang perlu dikembangkan agar menjadi lebih baik. Antara lain sebagai berikut:

1. Sistem penilaian kepribadian dapat diintegrasikan dengan sistem penilaian yang sudah ada

2. Sistem penilaian kepribadian ini kedepannya diharapkan dapat dilengkapi dengan fitur hasil interview agar dapat mengetahui secara lebih baik potensi yang dimiliki karyawan.

3. Sistem penilaian dengan metode psycological appraisal ini diharapkan dapat dilengkapi dengan bentuk tes psikologi lainnya

4. Diharapkan kedepannya sistem ini memiliki even history user untuk dapat mengetahui aktivitas pengguna 

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PETERNAK AYAMPADA KOPERASI SINAR MULYA MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 2010 .NET (2017)

a.Latar Belakang

Sistem informasi manajemen adalah kumpulan dari manusia dan sumber-sumber daya modal di dalam suatu organisasi yang bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menghasilkan informasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan perencanaan dan pengendalian. Sistem informasi merupakan suatu sistem di dalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Jadi perancangan sistem informasi merupakan pengembangan sistem baru dari sistem lama yang ada, dimana masalah-masalah yang terjadi pada sistem

lama di harapkan sudah teratasi pada sistem yang baru. Oleh karena itu, dengan sistem informasi ini diharapkan mampu mengatasi kendala yang dialami dalam memperoleh informasi dari hasil mengelola data ternak ayam dalam memperbaiki bidang pengolahan data ayam, stok ayam, usia ayam, data pakan, data obat dan data peternak. Bahasa pemograman yang digunakan Microsoft Visual Basic.Net 2010. 

b.Metode Pengerjaan


c.Hasil dan Pembahasan

Proses sistem informasi penyimpanan data peternak dan data ayam di Koperasi Sinar Mulya berjalan dengan baik karena dapat dilakukan secara terkomputerisasi dengan sebuah aplikasi sistem informasi manajemen peternak ayam. Proses pencatatan dan keamanan data dapat dilakukan dengan baik dan terjaga serta terpelihara. Diharapkan keberadaan aplikasi sistem informasi manajemen peternak ayam ini dapat membantu petugas dalam penyimpanan data anggota – anggotanya. Hasil pengolahan data pada aplikasi ini berupa laporan analisis keuntungan.

d.Saran

SISTEM INFORMASI ASET INTELEKTUAL BERBASIS KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM (2020)

a. Latar Belakang

Mahasiswa memiliki aset intelektual masih terdapat permasalahan dari segi pengelolahan, Mulai dari pencatatan aset intrlrktual masih manual sehingga penelusuran aset menjadi sulit, aset yang belum terdokumentasi oleh sistem, selain itu dari segi penggunaan kertas dan tinta menambah biaya yang lebih tinggi. Penerapan konsep Knowledge Management System bagian dari strategi dalam mengelola sirkulasi data aset pada bidang keilmuan tertentu, data yang di dapat akan lebih mudah dicerna dan ditelusuri, selanjutnya digunakan untuk pengembangan disiplin ilmu sehingga bidang keilmuan dapat berkembang secara maksimal. Aplikasi yang di bangun berbasis website bermaksud Akan lebih mudah mengakses informasi yang di berikan pada setiap user yang menggunakan aplikasi tersebut, karena dapat di akses secara online dengan menggunakan framework codeigniter dalam pengembangan aplikasi. CodeIgniter merupakan bagian dari aplikasi open source yang berupa framework PHP dengan model MVC (Model, View, Controller) berfungsi untuk membangun aplikasi web.

b. Metode Pengerjaan

Peneliti menggunakan metode ADDIE sebagai rancang bangun sistem dikarenakan model pengembangan ADDIE efektif, dinamis dan mendukung kinerja program itu sendiri [10]. Model ADDIE terdiri dari 5 komponen yang saling berkaitan dan terstruktur secara sistematis yang artinya dari tahapan yang pertama sampai tahapan yang kelima dalam pengaplikasiannya harus secara sistematik dan tidak bisa diurutkan secara acak. Kelima tahap atau langkah ini sangat sederhana jika dibandingkan dengan model desain yang lainnya. Adapun langkah penelitian pengembangan ADDIE.

c. Hasil dan Pembahasan       

Analisis pada tahapan ini mengidentifikasi serta mengevaluasi permasalahan yang ada di Fakultas Sains dan Teknologi, peluang dan halangan yang mungkin terjadi suatu saat ketika melakukan perancangan sehingga dapat dilakukan perbaikan pada tahap selanjutnya. Dalam hal ini permasalahan yang diangkat adalah kurang di perhatikannya aset intelektual mahasiswa dan belum adanya sistem yang mewadahi segala bentuk hasil keilmuan mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi. Sehingga segala bentuk aset intelektual yang dimiliki Fakultas Sains dan Teknologi perlu di tingkatkan.

e.       Saran

Penelitian ini berhasil merancang bangun aplikasi aset intelektual Berbasis knowledge management system untuk membantu mahasiswa meningkatkan aset intelektual di Fakultas Sains dan Teknologi. Dimana proses tacit knowledge menjadi explicit knowledge dapat menciptakan pengetahuan baru melalui budaya sharing knowledge antar mahasiswa dari setiap program studi di Fakultas Sains dan Teknologi sehingga dapat meningkatkan produktifitas dan prestasi mahasiswa. Selain itu saran penelitian selanjutnya di harapkan dapat dikembangkan lagi dalam sistem operasi android, penelitian selanjutnya meningkatkan penggunaan warna yang menarik pada desain interface dan Penambahan inovasi fitur yang lebih bisa menampung aspirasi pengguna mahasiswa terkait fasilitas yang dibutuhkan untuk pengembangan KMS.

 

Jurnal Yang Dipilih

PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP KECERDASAN (INTELEKTUAL, SPIRITUAL, EMOSIONAL DAN SOSIAL)  STUDI KASUS: ANAK-ANAK 

a.       Latar Belakang

Perkembangan Teknologi Informasi (TI) merupakan suatu hasil dari semakin berkembangnya pengetahuan manusia yang dapat memberikan perubahan pada pola kehidupan manusia. TI memberikan beberapa kemudahankemudahan yang dapat digunakan untuk menyelesaikan beberapa permasalahan manusia dalam  hal pekerjaan, komunikasi, tugas sekolah dan lain sebagainya sehingga mendorong manusia untuk menggunakan TI. Dengan berbagai macam kemudahan yang ditawarkan, bukan berarti teknologi informasi sepenuhnya tidak memiliki kekurangan. Perkembangan TI dapat menjadi dua mata pisau untuk perkembangan manusia, dapat memberikan dampak positif untuk kehidupan sehari-hari atau dapat menjadi dampak negatif bila digunakan tidak sesuai porsinya .  Perkembangan TI memberikan pegaruh yang berbeda-beda pada setiap penggunanya, tak terkecuali anak-anak. Oleh sebab itu peran orang tua sangat diperlukan dalam mengajari dan mengawasi perkembangan pertumbuhan anak. Apalagi pada zaman sekarang, banyak perubahanperubahan nilai baru yang berbeda dengan nilai yang diajarkan orang tua pada masa dulu sehingga orang tua harus dapat menerapkan metode pendekatan maupun komunikasi yang lebih efektif untuk dapat diserap dan dianut oleh anak-anak agar perubahan-perubahan seperti perkembangan TI dapat memberikan dampak yang positif bagi tumbuh kembang anak . Ada beberapa penelitian yang membahas mengenai dampak positif dan negatif dari perkembangan TI.  menjelaskan bahwa perkembangan teknologi berupa internet memberikan dampak yang bermanfaat untuk membantu proses belajar mengajar dan berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan intelektual pelajar yang ada pada sekolah di daerah pedesaan . Menjelaskan bahwa perkembangan TI berupa handphone memiliki dampak yang positif maupun negatif tergantung pada pengguna yang dalam penelitian adalah siswa SMA. Lebih lanjut dampak negatif dapat didapatkan apabila siswa menggunakan hp untuk keperluan yang tidak seharusnya seperti menonton video porno dan juga penggunaan yang tidak tahu batas waktu atau berlebihan . Oleh sebab itu untuk mengurangi dampak negatif tersebut, maka siswa harus dapat meminimalkan waktu dalam menggunakan handphone dan dapat memanfaatkan handphone untuk keperluan belajar dan hal yang positif lainnya.  Penelitian ini akan membahas tentang pengaruh teknologi informasi terhadap kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan spiritual (SQ) dan sosial pada anakanak. Dimana nantinya akan diketahui seberapa besar pengaruh teknologi informasi terhadap kecerdasan anak-anak dan dapat diketahui hasil presentase  pada bidang kecerdasan mana teknologi informasi dapat berpengaruh memiliki pengaruh positif dan negatif. Data yang diperoleh didapatkan dari kuisioner yang hasilnya dihitung dengan metode kuantitatif deskriptif. Data yang diperoleh dari sampel populasi penelitian akan dianalisis dengan metode perhitungan yang telah ditentukan, dan penelitian deskriptif dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran dan keterangan-keterangan mengenai respon dari orang tua mengenai pengaruh teknologi informasi terhadap kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, dan sosial bagi anak-anak. 

b.      Metode pengerjaan

Metode pengumpulan data merupakan suatu cara yang digunakan dalam usaha memperoleh keterangan atau data yang sebanyak-banyaknya dan selengkap-lengkapnya. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: 1. Angket (kuesioner)  Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden. Angket disebarkan kepada orang tua yang berjumlah 60 orang untuk memberikan pernyataan mengenai pengaruh teknologi informasi

terhadap kecerdasan anak – anak (intelektual, spiritual, emosional dan sosial)  Kuesioner disebarkan langsung kepada responden dengan cara mendatangi lokasi penelitian dan menunggu sampai responden selesai mengerjakannya, serta memberikan petunjuk dan bimbingan apabila ada pertanyaan yang tidak dimengerti.  Jenis kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini ialah kuesioner tertutup yaitu suatu jenis kuesioner yang jawaban-jawaban dari setiap pertanyaan sudah disediakan sehingga responden tinggal memilih saja salah satu dari jawaban yang dihendaki.  Jawaban yang disediakan dari setiap pertanyaan menggunakan jawaban nilai Skala Likert yang dikembangkan oleh Rensis Likert (1932). Skala Likert adalah skala pengukuran yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang tentang fenomena sosial  Dalam skala ini, jawaban tiap item instrumen mempunyai gradasi dari sangat positif sampai sangat negatif.

c.       Hasil dan Pembahasan

Penggunaan teknologi informasi (TI) memiliki dampak yang positif dan juga negatif tergantung pada kemampuan pengguna dalam memanfaatkannya, tak terkecuali anak-anak. Kebijaksanaan dalam penggunaan TI  mempunyai pengaruh yang cukup besar bagi pembentukan kemampuan otak anak dan akan berpengaruh terhadap tingkat kecerdasan anak. Orang tua memiliki peran untuk dapat mengetahui perubahan-perubahan yang terjadi selama tumbuh kembang anak. Penelitian ini akan menunjukkan seberapa besar perubahan yang terjadi pada anak-anak setelah mereka menggunakan teknologi informasi dan apakah pengaruh yang diberikan teknologi informasi memiliki pengaruh yang positif atau negatif untuk tingkat kecerdasan anak yang terdiri dari kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, dan sosial dilihat dari segi orang tua. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan pengambilan data menggunakan kuisioner, pengolahan data, analisis data dan interpretasi data Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi informasi memiliki dampak yang cukup baik untuk 4 bidang kecerdasan anak yang telah disebutkan dengan nilai yang diperoleh dari perhitungan kuisioner. Hasil perhitungan kuisioner untuk kecerdasan intelektual  memiliki dampak yang kurang baik, pengaruh TI terhadap kecerdasan emosional  memiliki dampak yang cukup baik, pengaruh TI memiliki pengaruh terhadap kecerdasan spiritual  yang cukup baik, dan  pengaruh TI untuk kecerdasan sosial  memiliki dampak yang baik untuk tingkat kecerdasan sosial anak-anak. 

d.      Saran

Saran untuk pengembangan lebih lanjut mengenai penelitian ini adalah:

1. Untuk para orang tua diharapkan lebih memperhatikan anak-anaknya ketika menggunakan media teknologi informasi sehingga tetap dapat memberikan manfaat yang baik.

 2. Untuk penelitian selanjutnya diharapkan dapat menganalisis data menggunakan metode yang lain selain dengan metode di penelitian ini.

3. Penelitian belum menunjukkan mengenai alasan mengapa teknologi informasi dapat berdampak positif maupun negatif pada anak-anak sehingga diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat menunjukkan hasil mengenai alasan dan juga cara penanggulangan untuk dapat memanfaatkan teknologi informasi dengan baik

Universitas Teknokrat Indonesia 

IMK - Membuat Rancangan Tampilan Sistem   Inventaris Barang Pada PT. Jaya Sentosa Interaksi manusia dan komputer merupakan disiplin ilmu ya...